Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan tahun 2021, Hima Prodi PGSD (Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar) FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) UNUSIDA (Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo) Jawa Timur, menggelar sebuah acara Upgrading Pembuatan Media Pembelajaran Whiteboard Animation yang Bertemakan Super Creative Teacher dan didukung dengan Kajian Islam Ramadhan serta closing speech dari dosen-dosen PGSD. Berbeda dengan acara-acara sebelumnya, kegiatan ini dilaksanakan tidak hanya secara offline saja, tetapi juga digelar secara online.
Pelatihan ini bertempat di Lantai dua kampus II UNUSIDA Lingkar Timur. Pada hari Jumat, 16 April 2021 serta dilaksanakan pukul 13.00 WIB. Kegiatan tersebut diikuti oleh 45 peserta offline yang berasal dari mahasiswa PGSD angkatan 2018, 2019 dan 2020. Serta diikuti 50 peserta online melalui siaran langsung di akun resmi Instagram @himapgsdunusida.
Kegiatan tersebut dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa PGSD tentang keragaman media pembelajaran yang bisa dirancang guru untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara online. Yakni dengan membuat media pembelajaran menggunakan aplikasi whiteboard animation. Selain itu, kegiatan tersebut juga menyisipkan nilai-nilai keagamaan yang dirancang sesuai tema yakni menyemarakkan bulan suci ramadhan dengan menambahkan kajian Islam ramadhan didalamnya. Juga closing speech yang disampaikan oleh dosen-dosen PGSD, menjadi kata-kata penyemangat bagi para peserta juga panitia yang hadir dalam acara tersebut.
Narasumber acara ini yakni Athika Dwi Wiji Utami, M.Pd,. ACA. Yaitu seorang perancangan desain logo “LBH Sandhi Wafa & Partners Counselor& Attorneys At Law” pada tahun 2016. Selain menjadi dosen di UNUSIDA, Athika juga merupakan perancangan panduan umrah berbasis augmented Rrality (Kemenristekdikti) pada tahun 2018. Beliau seorang ahli dibidangnya, sehingga menjadikan Ia narasumber yang tepat dalam acara kali ini.
Pada kesempatan tersebut, Athika mengatakan bahwa, “sebagai calon guru hebat masa depan, harus mampu melaksanakan segala tuntutan yang ada. Salah satunya adalah dengan mampu menerapkan media pembelajaran whiteboard animation ini kedalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dimasa yang akan datang.” Ujarnya kala itu.
Selain itu, kegiatan tersebut juga berisi kajian islam ramadhan berupa ceramah keagamaan oleh Muhammad Assegaf Baalwi, M.Pd. Dalam ceramahnya, Assegaf mengungkapkan bahwa, “untuk menjadi super creative teacher, guru juga harus mengimbangi pengetahuannya dengan ilmu-ilmu keagamaan. Jadi terdapat sebuah keseimbangan. Baik ilmu pengetahuan dunia juga ilmu pengetahuan keagamaannya.”
Kepala Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar UNUSIDA, Arie Widya Murni, M.Pd,. Dalam sambutannya menuturkan bahwa, “sangat penting bagi mahasiswa PGSD yakni calon guru hebat masa depan untuk mengetahui berbagai macam media pembelajaran terutama yang bersifat online agar bisa bersaing di masyarakat nanti jika sudah lulus dan menjadi guru”.
Bu Arie juga menuturkan bahwa, “selepas acara ini berakhir diharapkan para peserta mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam acara ini kedalam kegiatan kuliah ataupun mengajar nanti. Agar kalian bisa menggunakan media pembelajaran yang bermacam-macam, tidak melulu itu-itu saja.”
Antusiasme tidak hanya terlihat pada peserta offline saja, peserta online yang turut mengikuti kegiatan dari rumahpun juga sangat semangat mengikuti acara dari awal hingga akhir. Terbukti dari sesi kolom komentar yang dipenuhi dengan berbagai doa, kesan juga pesan. Salah satu peserta online melalui akun instagram @shofiyund_ mengungkapkan, “alhamdulillah masih bisa ikut acara ini walaupun online. Semoga lain kali bisa ikut jadi delegasi peserta resmi.”
Closing speech disampaikan oleh dosen-dosen PGSD sebagai bentuk apresiasi terhadap para panitia yang telah mensukseskan acara pelatihan ini. Tentunya ucapan terima kasih juga disampaikan terhadap seluruh peserta baik offline maupun online yang hadir dan mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.
Kegiatan berakhir dengan disertai acara buka puasa bersama antara dosen, peserta maupun panitia. Selain itu, terdapat doa bersama sebelum berbuka puasa dan diselingi dengan pembacaan sholawat nabi. Tak lupa, mereka juga melaksanakan sholat maghrib berjamaah selepas acara berakhir.